Senin, 25 Maret 2019

Lakon Punokawan

Di panggung, Petruk tak mungkin tampil melawak sendiri. Ada Gareng dan Bagong yang menemani sebelum Semar yang tampil memberi petuah. Ketiganya itu anak Semar, meski bukan anak kandung.

Petruk itu sebenarnya sosok yang tinggi dan tampan. Dia terkenal suka bercanda tapi juga suka kelahi. Karena adu tanding-lah, tubuhnya jadi cacat.

Gareng ini juga sosok yang ganteng dan sakti. Tapi sombongnya yang membuat dia kehilangan keduanya setelah kalah berkelahi. Jadilah dia satria pincang sebelah kaki dan rusak wajahnya.

Keduanya satria tampan tapi saling kelahi, maka jadilah kedua satria itu Petruk dan Gareng. Hanya Petruk yang tahu kelemahan Gareng dan sebaliknya hanya Gareng yang paham rahasia tersembunyi Petruk. Mereka berdua berguru ke Semar sebelum diangkat jadi anak.

Bagong sendiri adalah wujud bayangan dari Semar. Kalo Semar digambarkan sosok sepuh yang dituakan dan tinggi ilmunya, Bagong adalah sosok sebaliknya. Umur Bagong yang paling muda dan dia sosok yang lugu dan terkadang kurang bertata krama karena ilmunya yang kurang.

#KenaliPunokawan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar